HomeBeritaInflasi di Amerika Serikat...

Inflasi di Amerika Serikat Menurun, Nilai Aset Kripto Meningkat

Sabtu, 18 Mei 2024 – 21:26 WIB

Jakarta – Bos Indodax Oscar Darmawan mengatakan bahwa penurunan inflasi Amerika Serikat (AS) saat ini memberikan angin segar bagi pasar kripto, terutama Bitcoin. Sebab, turunnya inflasi ini membuat harga Bitcoin naik.

Berdasarkan data terbaru, harga Bitcoin (BTC) berhasil stabil di atas angka U$65.000 dan sempat menyentuh U$66.000 setelah mengalami volatilitas sepanjang pekan ini. Pada hari ini, tanggal 18 Mei 2024, harga Bitcoin menyentuh U$66,967.

“Penurunan inflasi AS memberikan angin segar bagi pasar kripto, terutama Bitcoin. Ini memperkuat kepercayaan investor terhadap potensi Bitcoin sebagai pelindung nilai terhadap inflasi dan aset yang mampu menawarkan return lebih tinggi di tengah ketidakpastian ekonomi global,” kata Oscar dalam keterangannya Sabtu, 19 Mei 2024.

Selain itu, Oscar juga menyatakan bahwa kenaikan harga Bitcoin ini didukung oleh peningkatan aktivitas perdagangan di kalangan investor ritel dan institusi. Funding rates yang meningkat menunjukkan adanya peningkatan pembelian dengan leverage di banyak bursa ritel.

Menurutnya, momentum seperti ini sangat dinantikan oleh para investor setiap bulannya. Sebab penentuan penurunan atau kenaikan inflasi di Amerika Serikat memiliki dampak signifikan terhadap suku bunga secara global.

“Dalam konteks ini, investor akan menjadikan tingkat inflasi AS sebagai salah satu acuan utama dalam menentukan instrumen investasi yang paling tepat untuk dipilih,” jelasnya.

Terkait hal ini, Oscar mengatakan pentingnya memanfaatkan momen seperti ini untuk melakukan investasi dengan teknik Dollar Cost Averaging (DCA) melalui fitur ‘Investasi Rutin’ di Indodax.

“Melakukan DCA akan membantu kita untuk mengatur investasi kita dan akan menguntungkan ketika ada momen seperti ini,” jelasnya.

Dia menegaskan bahwa teknik DCA memungkinkan investor untuk membeli kripto secara berkala dengan jumlah yang sama setiap bulannya, sehingga mengurangi risiko dan dampak volatilitas pasar.

“Ini adalah strategi yang sangat efektif dalam jangka panjang untuk mengakumulasi aset dengan biaya rata-rata yang lebih rendah,” tambahnya.

Berita populer

Semua Berita

Capai Swasembada Energi: PHE Catat Pertumbuhan Produksi Migas 5% dalam 3 Tahun

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina telah mencatatkan...

Tur Eropa 2025: Muse Rilis Lagu Baru ‘Unravelling’ di Finlandia

Muse membuka tur Eropa 2025 dengan konser di Helsinki yang memukau....

Bandara Tersibuk di Asia Tenggara 2025: 3 Bandara Indonesia

Perjalanan udara di Asia mengalami peningkatan signifikan setelah pandemi, memperkuat posisi...

Hail Mister Roster: Kembalinya IGMO ke Akar Hard Rock

Pada 13 Juni 2025, IGMO, unit rock asal Kediri, merilis "Hail...

Baca Sekarang

Capai Swasembada Energi: PHE Catat Pertumbuhan Produksi Migas 5% dalam 3 Tahun

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina telah mencatatkan kinerja operasional positif pada tahun 2024. Produksi migas mereka melebihi 1 juta barel setara minyak per hari, mencapai 1.045 MBOEPD. PHE menjadi kontributor utama minyak dan gas nasional, dengan pertumbuhan produksi rata-rata tahunan sebesar 5% dalam...

Tur Eropa 2025: Muse Rilis Lagu Baru ‘Unravelling’ di Finlandia

Muse membuka tur Eropa 2025 dengan konser di Helsinki yang memukau. Mereka menampilkan lagu baru berjudul "Unravelling" untuk pertama kalinya, mengawali era baru bagi Muse. Penampilan ini diawali dengan teaser video yang memancing antusiasme penggemar sehari sebelum konser. "Unravelling" sendiri menampilkan perpaduan musik elektronik yang futuristik namun...

Bandara Tersibuk di Asia Tenggara 2025: 3 Bandara Indonesia

Perjalanan udara di Asia mengalami peningkatan signifikan setelah pandemi, memperkuat posisi kawasan ini sebagai pusat penerbangan internasional dan regional terkemuka. Dari Singapura hingga Indonesia, bandara di Asia Tenggara melaporkan peningkatan lalu lintas penumpang pada awal tahun 2025. Beberapa bandara tersibuk di Asia termasuk Bandara Changi Singapura, Bandara...

Hail Mister Roster: Kembalinya IGMO ke Akar Hard Rock

Pada 13 Juni 2025, IGMO, unit rock asal Kediri, merilis "Hail Mister Roster" sebagai single kedua dari album ke-2 mereka berjudul ‘Absurd, Artificial, Potential’. Lagu ini menandai kembalinya IGMO ke akar hard rock yang telah menjadi ciri khas mereka sejak debut. Lagu ini bercerita tentang pengalaman pribadi...

Cara Mutasi atau Balik Nama PBB di Jakarta: Panduan Lengkap

Mutasi atau balik nama Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan proses administratif yang dilakukan untuk mengubah data kepemilikan pada Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB. Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Pendapatan Bapenda Jakarta, Morris Danny, proses ini umumnya terjadi setelah terjadi peralihan hak atas tanah atau...

Perjalanan Chilli Beans dari Budokan ke Summer Sonic: Mengatasi Rintangan ‘Pain’

Chilli Beans kembali dengan rilisan terbaru berjudul "pain", mengikuti kesuksesan single sebelumnya "tragedy." Single ini menjadi pemanasan untuk peluncuran EP kelima mereka, 'the outside wind', yang dijadwalkan rilis pada 25 Juni. Lewat "pain", Chilli Beans menggali tema rasa sakit dalam diam dengan lebih tajam dan emosi yang...

OJK Soroti Pihak Internal Komplikasi Kasus Fraud Bank Woori

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan pernyataan terkait dugaan fraud yang terjadi di PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (BWS) dengan diperkirakan jumlah skandal mencapai US$78,5 juta. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae mengungkapkan bahwa indikasi fraud ini diduga melibatkan pihak internal bank dan nilai...

Dahlan Iskan Soroti Penunjukan Direksi BUMN oleh Danantara

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 2011-2014, Dahlan Iskan, mengungkapkan kekhawatirannya terkait penunjukan direksi dan komisaris BUMN setelah kehadiran Danantara. Meskipun BUMN sekarang berada di bawah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), penunjukan pejabat perusahaan masih mengandalkan Surat Keputusan (SK) dari Kementerian BUMN. Menurut...

The Crackers vs Tren Lagu Cinta: Analisis ‘Does It Have To Be About Love?’

The Crackers kembali membuat pernyataan berani di kancah musik independen dengan merilis single teranyar bertajuk "Does It Have To Be About Love?", sebuah lagu yang menyodorkan kritik terhadap obsesi dunia musik pada tema cinta. Dirilis sebagai bagian dari "Project Tetralogymilik Stereotypes" yang dijadwalkan rampung pada akhir 2025,...

Penjelasan dan Gejala Masuk Angin: Fakta Medis Terbaru

Penjelasan tentang kondisi masuk angin telah menjadi istilah yang sangat akrab di masyarakat Indonesia. Gejala yang sering kali dianggap sebagai sakit umum ini seperti meriang, perut kembung, atau pegal-pegal. Meskipun dikenal secara umum, istilah "masuk angin" sebenarnya tidak diakui secara resmi dalam dunia medis. Namun, dalam dunia...

Rosan Ungkap Danantara Raih Dividen Rp 150 Triliun Tahun Ini

CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani memperkirakan Danantara akan menerima dividen sebesar US$7 miliar pada tahun ini, setara dengan Rp 120–150 triliun. Menurut Rosan, dividen tersebut akan digunakan untuk mendorong pertumbuhan sektor riil dan menciptakan pekerjaan berkualitas. Dividen sebelumnya yang masuk ke...

8 Pasar Loak Terbaik Bandung: Berburu Barang Antik & Vintage

Bandung tidak hanya terkenal sebagai kota kuliner dan kreativitas, tetapi juga sebagai surga bagi para pecinta barang antik. Kota ini menawarkan berbagai pasar loak yang menjadi tempat incaran kolektor untuk mencari barang-barang bersejarah dan bernilai seni tinggi. Di tempat-tempat tersebut, pengunjung dapat menemukan berbagai barang unik dengan...