Pada hari Kamis, 13 Maret 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan mengalami penurunan pada perdagangan Rabu, 12 Maret 2025. Sebelumnya, IHSG ditutup pada level 6.545,85, mengalami pelemahan sebesar 0,79 persen. Menurut Analis Bina Artha Sekuritas, Ivan Rosanova, IHSG diperkirakan akan terus mengalami koreksi menuju area 6.413 karena telah turun di bawah level 6.511 yang merupakan titik support minor. Prediksinya menyatakan bahwa penembusan di bawah area 6.361 akan membuka peluang bagi IHSG untuk menguji kembali level 6.226. Titik support IHSG terletak di level 6.361, 6.226, dan 6.124, sementara titik resistance berada di area 6.610, 6.682, 6.772, dan 6.912.
Ivan juga memberikan rekomendasi beberapa emiten saham yang memiliki potensi cuan, di antaranya PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) dengan rekomendasi Accumulative Buy, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) dengan rekomendasi Hold, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan rekomendasi Buy on Weakness, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan rekomendasi Speculative Buy, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan rekomendasi Trading Buy.
Prediksi tersebut menunjukkan bahwa IHSG kemungkinan akan melanjutkan penurunannya, namun dengan adanya rekomendasi saham potensial, masih terdapat peluang bagi para investor untuk mendapatkan cuan di pasar saham.