Jakarta (ANTARA) – Satuan Bravo 90 Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara dan pasukan khusus militer Amerika Serikat Special Forces Operational Detachment Alpha (SFOD-A) melaksanakan latihan teknik penyergapan pasukan musuh di daerah pertempuran.
Latihan Bersama (Latma)/Joint Combined Exercise Training (JCET) Arrow Balance Iron 24-123 Tahun 2024 antara Satbravo 90 Kopasgat TNI AU dan SFOD-A digelar di Lapangan Tembak Satbravo 90 Kopasgat TNI AU, Rumpin, Bogor, Jawa Barat.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama (Marsma) TNI Bambang Juniar Djatmiko menjelaskan bahwa rangkaian latihan berlangsung sejak pekan pertama Maret, yaitu pada tanggal 4 hingga 29 Maret 2024.
Dalam latihan tersebut, pasukan khusus dari kedua negara menguji kemampuan menyergap (ambush) pasukan musuh menggunakan skenario di medan pertempuran. Beberapa materi yang diuji meliputi tactical combat casualty care, very high frequency communication, machine gun employment, demolition operation, small unit tactic, dan combat marksmanship.
Tujuan dari latihan bersama antara Satbravo 90 Kopasgat dengan US SFOD-A adalah untuk meningkatkan kerja sama, saling bertukar kemampuan, pengetahuan, taktik, dan teknik pertempuran, serta proses pengambilan keputusan dalam pelaksanaan operasi.
50 prajurit dari Satbravo 90 Kopasgat TNI AU dan 10 prajurit dari US SFOD-A terlibat dalam latihan tersebut. Komandan Satbravo 90 Kopasgat TNI AU Kolonel Pas A. Dicky Lukman menyampaikan harapannya agar latihan serupa dapat digelar secara rutin di masa mendatang.
Kolonel Dicky juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit yang telah berpartisipasi dalam kesuksesan penyelenggaraan latihan bersama antara pasukan Satbravo 90 Kopasgat TNI AU dan US SFOD-A di Rumpin tersebut.