Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman mengungkapkan apresiasi dan penghormatan tinggi terhadap Fakultas Kedokteran Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jawa Barat atas penyelenggaraan seminar Sport Geonomic 2024 dengan tema “Talent Identification Through Sport Geonomic” bersama Prodia.
Peran akademisi sangat penting dalam menerapkan Sport Science secara optimal untuk menciptakan dan mengantarkan atlet menuju kemenangan. Seminar ini bertujuan untuk membahas identifikasi bakat melalui faktor genetik, dengan narasumber seperti dr. Rachmad Wisnu Hidayat yang membahas ‘From Games to Glory: Tailoring Performance Through DNA’ dan Ardian Susanto tentang ‘Aspek Pemeriksaan Laboratorium Prodia Sport Genomic’.
Sport Genomic menjadi kunci untuk meningkatkan prestasi olahraga Indonesia sesuai dengan target Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Semua pihak, termasuk lintas sektor, perlu berkolaborasi untuk mencapai tujuan tersebut. Pemerintah juga sangat mendukung peningkatan prestasi olahraga.
Presiden Prabowo Subianto melalui Asta Cita-nya, menunjukkan komitmen untuk membangun olahraga prestasi. Seminar ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan UPI Prof Dr. Didi Sukayadi, Dekan FK UPI Prof. Dr. Hamidie Ronald Daniel Ray, dan Head Prodia Jawa Barat Dr. Mona Yolanda.
UPI telah memberikan kontribusi besar dalam pembinaan olahraga prestasi di Jawa Barat, yang terbukti dengan prestasi gemilang Jawa Barat sebagai juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) sebanyak 3 kali. Ketum KONI Pusat berharap agar daerah lain dapat mencontoh kerjasama antara KONI Jawa Barat dan UPI dalam menerapkan Sport Science dengan tepat.
Seminar ini relevan dengan tujuan Indonesia untuk masuk dalam 10 besar peringkat Olimpiade pada tahun 2032 dan 5 besar pada tahun 2044. Dengan metode Sport Genomic, diharapkan bisa menemukan bibit atlet berprestasi di seluruh Indonesia.
Ketum KONI Jawa Barat Prof. Dr. H.M. Budiana berencana melakukan pilot project terhadap atlet dayung dengan menggunakan Sport Genomic. Kontingen Dayung Jawa Barat yang berhasil meraih juara umum PON XXI Aceh-Sumut 2024 juga akan memanfaatkan identifikasi atlet melalui Sport Genomic.
UPI memberikan apresiasi kepada UPI atas kontribusinya dalam penerapan Sport Science untuk meningkatkan prestasi olahraga. Selain itu, UPI juga telah menyumbangkan medali untuk Jawa Barat pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dukungan UPI tidak hanya dalam bentuk tenaga medis tetapi juga dalam pengiriman peralatan medis canggih.
Ketum KONI Pusat sangat puas dengan fasilitas dan kontribusi yang diberikan Fakultas Kedokteran UPI terhadap para atlet. Laboratorium Fakultas Kedokteran juga turut ditinjau dan seluruh peralatan canggih yang ada dipamerkan kepada rombongan Ketum KONI Pusat. Ini menunjukkan betapa besar kontribusi UPI dalam mendukung prestasi olahraga di Indonesia.