Jumat, 22 Desember 2023 – 21:56 WIB
Jakarta – Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD menanyakan, terkait target pertumbuhan ekonomi yang ditetapkan Ganjar Pranowo dan Muhaimin Iskandar hanya sebesar 5,5 persen hingga 6 persen. Dia heran mengapa target itu tidak sebesar 7 persen.
Menjawab hal ini, cawapres nomor urut satu, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, target pertumbuhan ekonomi sebesar 7-8 persen bisa saja ditetapkan. Namun, pertumbuhan ekonomi menjadi tidak berkualitas.
“Kalau membuat target pertumbuhan bisa saja 7-8 persen, bisa saja. Tapi yang ingin kita wujudkan adalah pertumbuhan yang berkualitas dan inklusif,” ujar Cak Imin dalam Debat Cawapres di JCC, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Cak Imin menjelaskan, pertumbuhan berkualitas memiliki dampak langsung. Seperti menyerap tenaga kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan pemerataan pembangunan.
Sehingga menurutnya, penetapan target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5 persen hingga 6 persen merupakan hal realistis.
“Target 5,5-6 persen itu dengan kalkulasi agar kalau kita tidak terlalu realistis, kita khawatir ujung-ujungnya utang luar negeri,” ujarnya.
“Utang luar negeri yang terlalu banyak mengakibatkan beban, bukan hanya pemerintahan hari ini, tapi juga anak turunan kita akan mengalami banyak beban utang yang panjang,” sambungnya.