Rabu, 24 Januari 2024 – 10:52 WIB
Jakarta – Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) mengungkapkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sudah menggelontorkan pendanaan pembebasan lahan untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) sebesar Rp 18,206 triliun pada 2023. Realisasi ini tercatat meningkat 13,45 persen dari 2022 yang mencapai Rp 16,407 triliun.
Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi mengatakan, dana pengadaan lahan paling banyak diberikan untuk proyek jalan tol mencapai Rp 14,307 triliun. Lalu diikuti, pengadaan lahan sumber daya air mencapai Rp 2,024 triliun, dan sektor perhubungan sebesar Rp 300 miliar. “Realisasi di 2023 ini suatu capaian yang sangat baik dan harapannya di 2024 bisa lebih tinggi lagi realisasi untuk pendanaan lahan PSN ini,” ujar Basuki dalam Taklimat Media di Menteng, di Jakarta, dikutip, 24 Januari 2024.
Sedangkan pada tahun ini, Basuki berharap realisasi pengadaan lahan bisa lebih optimal atau bahkan melebihi yang ditargetkan yakni sebesar Rp 18 triliun. Menurutnya, dengan optimalisasi tersebut pengadaan lahan untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) diharapkan bisa rampung seluruhnya di 2024. Kendati demikian, Basuki mengakui untuk optimasliasi tersebut memang tidak mudah. Sebab diperlukan koordinasi dan kerja sama berbagai pihak.“Jadi kalau ada pembebasan lahan itu bukan menunggu hasil karya LMAN, tapi LMAN bekerja sama dengan yang lain. Misalnya dengan Kementerian lain,” ujarnya.
Adapun untuk lima besar realisasi pengadaan lahan PSN oleh LMAN disepanjang 2023 sebagai berikut:
Realisasi PSN Sektor Tol
1. Tol Solo-Yogya-Kulon Progo Rp 3,407 triliun
2. Tol Semarang Demak Rp 2,691 triliun
3. Tol Yogyakarta-Bawen Rp 2,489 miliar
4. Tol Bekasi Cawang K. Melayu Rp 1,063 miliar
5. Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Rp 914 miliar
Realisasi PSN Non Jalan Tol
1. IKN Seksi 3A : Karangjoang-KKT Kariangau Rp 881,068 miliar
2. Pembangunan Infrastruktur IKN Tahap I Rp 413,134 miliar
3. Bendungan Cipanas Rp 341,156 miliar
4. Bendungan Bener Rp 293,444 miliar
5. Bendungan Jlantah Rp 265,177 miliar