Sabtu, 27 Januari 2024 – 18:15 WIB
Bali – Pulau Bali menjadi daerah percontohan untuk ekosistem mobil listrik sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mengurangi emisi karbon. Bali juga menetapkan visi untuk mencapai energi bersih dengan nol emisi pada 2045.
Kesadaran masyarakat Bali untuk mewujudkan energi bersih terbukti dengan banyaknya pengguna kendaraan bahan bakar minyak yang beralih ke kendaraan listrik, baik motor maupun mobil listrik. Selain itu, Pemprov Bali juga menyediakan transportasi umum yang ramah lingkungan.
Tingginya minat masyarakat Bali untuk beralih ke kendaraan listrik terlihat dengan banyaknya stand otomotif yang menyediakan ragam kendaraan listrik, seperti Wuling Motors (Wuling) yang berkolaborasi dengan Wuling Kumala dan Wuling Maju Motor group untuk meluncurkan BinguoEV di Pulau Dewata.
Sales Area Supervisor Wuling Motors, Noor Fazrur mengatakan bahwa kehadiran mobil listrik dari Wuling direspon dengan baik oleh masyarakat Bali, terbukti penjualan mobil listrik Wulings yang tembus hingga 100 unit per bulan untuk semua model.
Mobil listrik BinguoEV mulai diperkenalkan akhir Desember 2023 dan selama Januari 2024 sebanyak 30 unit telah terjual dengan tiga varian yang mempunyai jelajah daya hingga 410 km dalam kondisi baterai penuh.
Wuling optimis target penjualan pada tahun 2024 akan meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Wuling fokus pada penjualan Air Ev dan BinguoEV.
BinguoEV yang diluncurkan di Bali diproduksi di Indonesia dan telah diverifikasi mengenai TKDN sebesar 47,5% sehingga konsumen sudah bisa menikmati insentif PPN.
Wuling BinguoEV mengaplikasikan baterai berstandar IP67 dengan struktur rangka berbahan High Strength Steel, kendaraan listrik ini memastikan tingkat keamanan yang tinggi.
Fasilitas penunjang keselamatan lainnya terdiri dari Auto Vehicle Holding, Electronic Stability Control, ABS & EBD, Tire Pressure Monitoring System, ISOFIX, dan 2 SRS Airbag pun mendukung perjalanan yang aman dan nyaman.
Wuling BinguoEV dibekali dengan motor listrik berdaya 50 kWh. Tenaga yang dihasilkan melalui transmisi Single Reduction Gear.
Sedangkan untuk kapasitas baterai BinguoEV mengusung baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) berkapasitas 31,9 kWh bagi tipe Long Range dengan kemampuan jarak tempuh sampai dengan 333 kilometer dan 37,9 kWh untuk tipe Premium Range yang sanggup menjangkau jarak hingga 410 kilometer dalam kondisi daya baterai terisi penuh.
Mobil listrik BinguoEV menampilkan nuansa berkelas dan kenyamanan ekstra bagi pengemudi dan penumpang. Floating Island Center Console menambah aura modern dan futuristik, menciptakan kesan ruang yang lebih luas dan fungsional.
BinguoEV mempunyai tiga pilihan warna yakni, Milk Tea dan Mousse Green yang dipadukan dengan interior bernuansa cokelat dan putih, serta Galaxy Blue yang memiliki nuansa kabin dengan warna hitam dan putih.