Rabu, 27 Maret 2024 – 01:01 WIB
Jakarta – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk alias Telkom pada 2024 menargetkan sebanyak 100 ribu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), masuk ke dalam platform besutanya, yakni PaDi.
Baca Juga :
Menggali Bakat dan Potensi, Workshop Kewirausahaan Universitas Pamulang Dorong Inovasi Mahasiswa
EVP Digital and Business Telkom, Komang Budi Aryasa mengatakan, platform PaDi merupakan marketplace yang berkomitmen mendukung UMKM untuk memperluas pasarnya dengan menjangkau segmen Business to Business (B2B).
“Di 2024 ini, kita akan ada penambahan sekitar 100 ribu lagi untuk bisa UMKM gabung,” kata Budi dalam acara Investortrust UMKM Connect 2024 di Hotel Aryaduta, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024.
Baca Juga :
CEO Ungkap Bukti Majoo Pimpin Inovasi Software as a Service untuk UMKM Indonesia
Dia menjelaskan, melalui platform ini perusahaan BUMN akan memberikan kesempatan kepada UMKM untuk melakukan sharing market.
Baca Juga :
Tingkatkan Layanan, J&T Cargo Gandeng Mitra Bisnis dari 3 Sektor Ini
Budi mengatakan, di segmen B2B saat ini PaDi telah menjadi platform transaksi bagi 1 juta produk. Dalam hal ini terdiri dari 40 ribu layanan yang ada di dalamnya.
“Nah ini di B2B marketplace hari ini sudah ada sekitar 1 juta produk, kemudian ada 40 ribu layanan tidak termasuk produk-produk yang kita display,” jelasnya.
Dia menambahkan, sejak diluncurkan pada 2020 lalu, hingga saat ini sudah ada 100 ribu UMKM yang ada di platform PaDi, dengan berbagai macam transaksi produk.
“Ada sekitar 100 ribu UKM yang sudah bergabung paling banyak biasanya transaksinya ada pakaian, seragam, alat tulis kantor,” imbuhnya.
Halaman Selanjutnya
Source : ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah