Sabtu, 1 Juni 2024 – 07:00 WIB
VIVA – Emas atau logam mulia menjadi investasi yang banyak dipilih masyarakat. Secara umum, pemasok emas di pasaran Indonesia berasal dari PT Aneka Tambang (Antam) dan PT Untung Bersama Sejahtera (UBS). Kadar emas yang didistribusikan memiliki nilai 99,99 persen.
Emas Antam menjadi favorit masyarakat untuk berinvestasi. Alasan memilih Emas Antam karena harganya lebih stabil, aman, dan mudah didapatkan. Investasi emas dinilai tidak perlu memiliki kemampuan khusus seperti saham atau kripto. Investor setidaknya memerlukan pengetahuan dan kepiawaian membaca candle agar dapat memperkirakan saham-saham yang menguntungkan.
Meskipun begitu, masyarakat harus tetap waspada terhadap keaslian emas. Jangan sampai emas yang dibeli merupakan emas palsu. Pastikan untuk tidak membeli emas dari institusi bodong dan pastikan institusi tersebut sudah terjamin oleh pemerintah.
Supaya tidak tertipu dengan emas palsu, simak tips investasi emas Antam untuk mendapatkan keuntungan di masa depan. Penasaran?
1. Tentukan Tujuan Menabung Emas
Langkah pertama sebelum berinvestasi emas Antam adalah menentukan tujuan dengan jelas seperti tabungan pernikahan, pensiun, pendidikan anak-anak, atau modal usaha. Dengan mengetahui tujuan spesifik, investor bisa memperkirakan berapa banyak emas yang harus diinvestasikan setiap bulan.
2. Tetapkan Anggaran Menabung Bulanan
Buatlah anggaran bulanan untuk membeli emas Antam setiap bulan. Tetapkan jumlah yang realistis sesuai dengan kemampuan keuangan. Konsistensi dalam menabung adalah kunci untuk membangun portofolio emas yang stabil.
3. Pantau Harga Emas Antam
Mengamati perkembangan harga emas Antam secara berkala merupakan hal penting. Pemantauan dapat dilakukan melalui internet atau berbagai aplikasi. Tujuannya adalah untuk mengetahui kapan harga emas Antam turun agar bisa membeli saat harga lebih terjangkau.
4. Pilih Bentuk Investasi Emas yang Sesuai
Investasi emas lebih menjanjikan untuk jangka panjang, minimal lima hingga sepuluh tahun. Ada dua jenis investasi emas Antam, yaitu tabungan dan emas fisik. Investor bisa memilih sesuai preferensi.
5. Simpan dan Jaga Emas dengan Baik
Pastikan tempat penyimpanan emas Antam aman untuk menghindari risiko kerusakan atau kehilangan. Hindari menyimpan emas di tempat terbuka atau mudah dijangkau oleh orang lain.
6. Diversifikasi Portofolio
Selain menabung emas Antam, disarankan untuk diversifikasi portofolio investasi dengan aset lainnya seperti saham, obligasi, atau properti. Diversifikasi portofolio bertujuan mengurangi risiko kerugian dan meningkatkan potensi keuntungan secara keseluruhan.
Investasi emas Antam cocok untuk jangka menengah dan panjang. Kesabaran diperlukan untuk menunggu hasilnya serta fokus pada tujuan masa depan.