Susu merupakan salah satu sumber nutrisi penting bagi kesehatan tubuh. Namun, dengan perkembangan tren gaya hidup, jenis-jenis susu yang tersedia dan dikonsumsi juga semakin beragam sesuai dengan kebutuhan.
Selain susu sapi, sekarang juga tersedia susu ikan dan susu nabati seperti susu kedelai, oat, dan almond sebagai alternatif. Namun, apa perbedaan kandungan dari ketiga jenis susu ini?
Susu ikan merupakan salah satu susu alternatif yang mulai mendapatkan perhatian. Susu ini terbuat dari olahan ikan yang kaya akan omega-3 dan protein tinggi. Selain itu, susu ikan juga mengandung vitamin D, fosfor, vitamin B12, dan kalsium, yang sangat baik untuk kesehatan tulang.
Dalam susu ikan, tidak terdapat laktosa sehingga cocok bagi orang yang alergi terhadap gula alami dalam susu sapi. Susu ikan juga memiliki kandungan nutrisi yang lengkap seperti protein dan omega-3 yang tinggi.
Susu sapi, di sisi lain, telah lama menjadi pilihan utama sebagai sumber protein dan kalsium. Susu sapi kaya akan berbagai nutrisi penting seperti vitamin, mineral, karbohidrat, protein, kalsium, zat besi, dan fosfor. Namun, susu sapi mengandung laktosa yang dapat menjadi masalah bagi orang yang intoleran terhadap laktosa.
Susu nabati, seperti susu kedelai, oat, dan almond, populer di kalangan yang menjalani gaya hidup vegan atau ingin mengurangi konsumsi produk hewani. Susu nabati rendah lemak jenuh dan tidak mengandung laktosa, sehingga cocok bagi orang yang intoleran terhadap laktosa.
Masing-masing jenis susu ini memiliki kandungan nutrisi yang berbeda dan memiliki keunggulan masing-masing. Susu ikan kaya akan protein dan omega-3, susu sapi kaya akan kalsium dan vitamin, sedangkan susu nabati rendah lemak dan tidak mengandung laktosa.
Dalam memilih jenis susu, penting untuk memperhatikan kebutuhan nutrisi tubuh dan memilih sesuai dengan kondisi kesehatan dan gaya hidup.