Jakarta, VIVA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI akan menerapkan kebijakan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara pada Minggu, 20 Oktober 2024. Kebijakan ini akan berlaku untuk 27 perjalanan kereta keberangkatan dari Stasiun Gambir untuk mencegah kemungkinan sulitnya akses ke Stasiun Gambir.
Dikutip dari akun Instagram @kai121_, PT KAI juga akan mengalihkan kedatangan lima kereta yang semestinya tiba di Stasiun Gambir, untuk berhenti di Stasiun Jatinegara. Total ada 32 kereta yang akan mengalami perubahan pemberangkatan dan pemberhentian pada tanggal 20 Oktober 2024 tersebut.
Langkah ini diambil karena akan ada Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, pada tanggal 20 Oktober 2024.
“Langkah ini diambil sebagai antisipasi bagi pelanggan agar bisa menghindari kemacetan lalu lintas dan kesulitan akses ke Stasiun Gambir,” seperti yang dikutip dari Instagram @kai121_, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Penumpang yang memiliki tiket kereta api dengan keberangkatan awal dari Stasiun Gambir pada Minggu, 20 Oktober 2024, dapat naik dari Stasiun Jatinegara dengan tetap mengikuti jadwal yang tertera pada tiket.
Berikut daftar 27 Kereta Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara:
1. KA 18A Argo Semeru, berangkat dari Stasiun Gambir pukul 06.20 WIB;
2. KA 7048A Papandayan, berangkat dari Stasiun Gambir pukul 06.30 WIB;
3. dst..
Selain 27 kereta keberangkatan dari Stasiun Gambir yang dialihkan ke Stasiun Jatinegara, terdapat juga 5 kereta kedatangan Stasiun Gambir yang akan diberhentikan di Stasiun Jatinegara, antara lain:
1. KA 3 Argo Bromo Anggrek, relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir;
2. dst..