Jeruk Gerga Curup di Desa Karang Jaya, Bengkulu, tidak hanya menjadi komoditas pertanian unggulan tetapi juga daya tarik pariwisata. Jeruk ini telah membawa perubahan signifikan bagi perekonomian masyarakat setempat. Lokasi jeruk ini di sekitar Danau Mas dan Curug membuatnya menjadi daya tarik tambahan bagi pengunjung. Seorang petani lokal, Diana, bahkan menyediakan wisata petik buah jeruk bagi pengunjung, meningkatkan pengalaman wisata secara interaktif.
Jeruk Gerga Curup memiliki keunggulan dalam daya tahan yang lama, ukuran bulir yang besar, rasa segar dengan tingkat gula rendah, serta aman dikonsumsi oleh penderita gula darah tinggi. Diana mengakui pengembangan usaha ini membutuhkan modal besar, namun program Klasterku Hidupku dari BRI memberikan solusi melalui pelatihan, akses modal kerja, dan promosi usaha. Klaster jeruk ini turut serta dalam bazar UMKM BRI, mengekspresikan rasa terima kasihnya kepada BRI atas bantuan yang diberikan.
Diana berharap Jeruk Gerga Curup dapat terus berkembang dan dikenal lebih luas, bahkan hingga pasar internasional. Kerja sama dengan BRI diharapkan terus mendorong kemajuan ekonomi petani lokal di Bengkulu. Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, menjelaskan bahwa program Klasterku Hidupku merupakan strategi BRI untuk mendukung ekonomi berbasis komunitas. Sinergi antara perbankan dan petani seperti dalam kasus Jeruk Gerga Curup membuktikan potensi baru tidak hanya dalam sektor pertanian tetapi juga pariwisata.