Perubahan penting telah terjadi dalam lingkungan TNI pada awal tahun 2025. Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, telah menandatangani Surat Keputusan tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Rotasi dan mutasi resmi telah dilakukan terhadap sejumlah perwira tinggi TNI, termasuk penggantian Kepala BSSN, Basarnas, dan pensiun dari beberapa jabatan penting. Hal ini sebagai bagian dari upaya dalam meningkatkan sinergi TNI dalam menjalankan tugasnya, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Total 101 perwira tinggi TNI terlibat dalam mutasi dan rotasi ini. Beberapa di antaranya adalah Letjen TNI Eko Margiyono, Mayjen TNI Lukmansyah, dan Brigjen TNI Jala Argananto dari TNI Angkatan Darat. Sementara itu, dari TNI Angkatan Laut, terjadi rotasi dan mutasi pada Laksma TNI Haris Bima Bayuseto dan Laksma TNI Alan Dahlan. Di sisi TNI Angkatan Udara, Marsda TNI Kusworo dan Marsda TNI Mohammad Syafii mengalami perubahan jabatan.
Keputusan rotasi dan mutasi ini diharapkan dapat membawa perspektif baru dan memperkuat peran TNI sebagai garda terdepan dalam pertahanan negara. Dengan adanya perubahan ini, diharapkan kinerja TNI semakin optimal dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, langkah ini juga menunjukkan keseriusan TNI dalam memperkuat struktur dan kualitas organisasi demi kepentingan negara dan bangsa. Selengkapnya tentang daftar perwira tinggi yang terlibat dalam rotasi dan mutasi tersebut dapat ditemukan melalui link sumber.