HomeMusik"Mengapa Musik Keras Disukai:...

“Mengapa Musik Keras Disukai: Manfaat & Penemuan”

Musik keras seperti rock, metal, atau punk memiliki daya tarik emosional yang kuat bagi penggemarnya di seluruh dunia. Meskipun terdengar “bising” bagi sebagian orang, genre musik ini seringkali dijadikan pelarian, sumber energi, atau bahkan terapi emosional. Menurut Psikolog musik Dr. Adriana Barton, intensitas tinggi dalam musik keras mampu memberikan sensasi pelepasan emosi yang sulit diperoleh dari genre musik lain. Lagu-lagu keras dengan ritme cepat, distorsi gitar, dan vokal energik bisa memunculkan perasaan semangat, keberanian, dan kemarahan yang terkontrol, memberikan outlet untuk menyalurkan emosi negatif seperti stres, frustrasi, atau amarah.

Musik keras juga dikenal karena energinya yang menular. Irama cepat dalam musik ini mampu merangsang sistem saraf dan meningkatkan hormon dopamin yang berperan dalam menciptakan perasaan senang dan euforia. Genre musik seperti metal atau punk sering dipandang sebagai medium untuk mengekspresikan diri, memberikan kebebasan untuk menjadi diri sendiri tanpa harus khawatir dengan standar sosial. Selain itu, pendengar musik keras sering merasa lebih terhubung secara emosional dengan lagu-lagu mereka daripada pendengar musik pop atau jazz.

Tak hanya memberikan manfaat emosional, musik keras juga dapat memberikan manfaat fisik. Mendengarkan musik keras diketahui dapat meningkatkan daya konsentrasi dan membantu otak untuk fokus pada satu hal tanpa terganggu oleh hal-hal eksternal. Studi juga menunjukkan bahwa penggemar musik metal cenderung memiliki tingkat resiliensi yang lebih tinggi terhadap stres dibandingkan dengan pendengar genre musik lain.

Meskipun memiliki manfaat yang signifikan, penting untuk mendengarkan musik keras dengan bijak karena volume suara yang terlalu tinggi dapat merusak pendengaran dalam jangka panjang. Para ahli merekomendasikan menjaga volume musik pada tingkat yang aman, terutama ketika menggunakan headphone. Dengan pemahaman akan manfaat dan alasan di balik popularitasnya, musik keras tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya populer, melalui keaslian emosi yang dituangkan dalam aliran musik yang disukai banyak orang di seluruh dunia.

Berita populer

Semua Berita

Indosat Bisa Raih Laba Bersih Rp 4,9 Triliun pada 2024

PT Indosat Tbk (ISAT) melaporkan pencapaian laba bersih sebesar Rp 4,916...

Wujudkan Perubahan dengan Guru Penggerak hingga Kepala Sekolah

Revolusi dalam dunia pendidikan Indonesia terus berlanjut dan menemukan momentum baru...

Langkah Besar: PLTN Indonesia Mendekati Realisasi

Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia mendapat perhatian dari...

Prabowo Subianto: Antusiasme Pelajar di SDN Bogor!

Prabowo Subianto melakukan inspeksi program makanan bergizi gratis di SDN 1...

Baca Sekarang

Indosat Bisa Raih Laba Bersih Rp 4,9 Triliun pada 2024

PT Indosat Tbk (ISAT) melaporkan pencapaian laba bersih sebesar Rp 4,916 triliun pada tahun 2024, yang menandai pertumbuhan sebesar 38,1 persen dari periode sebelumnya. Laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk, sebesar Rp 4,910 triliun, juga mengalami pertumbuhan sebesar 9 persen. Vikram Sinha, President Director and...

Wujudkan Perubahan dengan Guru Penggerak hingga Kepala Sekolah

Revolusi dalam dunia pendidikan Indonesia terus berlanjut dan menemukan momentum baru di tengah transformasi yang telah diinisiasi pemerintah. Program-program seperti Pengangkatan ASN PPPK, Program Guru Penggerak, dan Platform Merdeka Mengajar menjadi tonggak monumental dalam perjalanan pendidikan di Indonesia. Upaya ini tidak hanya berdampak pada kebijakan, tetapi juga...

Langkah Besar: PLTN Indonesia Mendekati Realisasi

Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia mendapat perhatian dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas). Rencana ini diumumkan dalam pertemuan dengan Organisasi Riset Tenaga Nuklir Badan Riset dan Inovasi Nasional (ORTN BRIN) serta PT Industri Nuklir Indonesia (Persero) pada 6 Februari 2025. Pengembangan...

Prabowo Subianto: Antusiasme Pelajar di SDN Bogor!

Prabowo Subianto melakukan inspeksi program makanan bergizi gratis di SDN 1 dan SDN 2 Bogor, dan mendapat sambutan antusias dari para pelajar. Program ini bertujuan memberikan asupan makanan bergizi secara gratis kepada anak-anak di sekolah tersebut. Tindakan langsung Prabowo Subianto ini menunjukkan perhatiannya terhadap kesejahteraan anak-anak Indonesia,...

Cuppycake Menyembuhkan Diri Di Lagu Terbaru

Band pop-punk Cuppycake asal Bogor kembali menghadirkan karya terbaru dengan merilis single ketiga berjudul "Orang Barumu" pada 7 Februari 2025. Lagu ini bercerita tentang keputusan sulit untuk mengakhiri hubungan akibat perselingkuhan dan telah tersedia di berbagai platform streaming digital, menandai perjalanan baru bagi trio ini. Cuppycake, yang...

PHK Massal 2025: Microsoft, Meta, dan Perusahaan Raksasa Lainnya

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) masih terjadi di berbagai sektor di awal tahun 2025. PHK massal ini mengikuti tren dua tahun terakhir yang telah mengguncang sektor-sektor seperti teknologi, media, keuangan, manufaktur, ritel, dan energi. Perampingan tenaga kerja ini dilakukan untuk efisiensi biaya di tengah perubahan teknologi yang...

Prestasi Prabowo Subianto: Kunjungan Inovatif di SDN Bogor

Prabowo Subianto baru-baru ini mengunjungi SDN 1 dan SDN 2 di Bogor untuk memeriksa distribusi makanan bergizi gratis kepada para siswa. Siswa-siswa dengan hangat menyambut kehadirannya saat ia memeriksa makanan yang disediakan untuk memastikan kualitas dan cukupnya. Inisiatif ini menyoroti pentingnya memastikan bahwa siswa menerima nutrisi yang...

Naik Kelas: Magang Mahasiswa yang Menjanjikan

Pendidikan merupakan aspek yang sangat penting dalam pembangunan sebuah bangsa dan negara. Negara yang maju tentu didukung oleh sistem pendidikan yang baik, yang mampu menghasilkan lulusan cerdas secara akademik dan juga mampu bersosialisasi dengan baik. Di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bertanggung jawab atas...

Panda Bear Rilis Album ‘Sinister Grift’ dengan Single Baru!

Panda Bear, yang dikenal sebagai musisi Noah Lennox dari Animal Collective, akan segera merilis album solonya yang terbaru, 'Sinister Grift', pada tanggal 28 Februari melalui label Domino. Sebagai bagian dari promosi album tersebut, Lennox telah merilis single terbaru dari album tersebut yang berjudul "Ends Meet", yang menampilkan...

Dibuka Memerah: IHSG Rebound Dibayangi Bursa Asia

Pada hari Senin, 10 Februari 2025, IHSG membuka perdagangan dengan melemah 61 poin atau 0,91 persen di level 6681. Analis Riset Retail BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memperkirakan bahwa IHSG memiliki potensi untuk rebound pada hari perdagangan tersebut. Pasar Asia-Pasifik mengalami variasi pada Jumat minggu sebelumnya, dipengaruhi oleh...

Telaah Foto Calon Pimpinan DPD RI & Presiden Prabowo: Penemuan Menjanjikan

Pada hari Selasa malam, sejumlah grup WhatsApp dihebohkan dengan postingan foto-foto yang menunjukkan pertemuan antara calon paket pimpinan DPD RI, yaitu Sultan Baktiar Najamudin, GKR Hemas, Tamsil Linrung, dan Yorrys Raweyai, dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Pertemuan ini terjadi seminggu sebelum pemilihan paket pimpinan DPD RI yang...

Fana: Menyemangati Melalui Lirik Pop Punk

Chingkrank Holiday, trio pop-punk asal Jakarta, telah merilis single terbaru mereka yang berjudul “Fana” melalui Burntheleaf Records. Setelah kesuksesan lagu sebelumnya yang berjudul “Pinned!” tahun lalu, lagu “Fana” menunjukkan kedewasaan musikal mereka dengan menggabungkan energi pop-punk yang khas dengan lirik filosofis tentang ketahanan hidup. Dalam lagu ini, Chingkrank...