Portofolio merupakan dokumen kumpulan yang menampilkan hasil karya, pengalaman, dan pencapaian seseorang atau perusahaan dalam bidang tertentu. Dokumen ini berfungsi sebagai alat untuk menunjukkan kompetensi dan kualitas kerja kepada calon pemberi kerja, klien, atau institusi pendidikan. Menyusun portofolio yang baik memerlukan pemahaman tentang elemen-elemen penting yang harus disertakan. Komponen utama yang sebaiknya ada dalam sebuah portofolio antara lain daftar isi, data diri, ringkasan profil atau tujuan karir, pendidikan, pengalaman kerja, karya atau proyek terbaik, keterampilan dan kompetensi, sertifikat dan penghargaan, testimoni atau rekomendasi, serta informasi tambahan.
Daftar isi diperlukan jika portofolio terdiri dari beberapa halaman. Data diri mencakup informasi pribadi relevan seperti nama lengkap, alamat, kontak, dan media sosial. Ringkasan profil atau tujuan karir berisi deskripsi singkat mengenai latar belakang, keterampilan utama, dan tujuan karir seseorang. Bagian pendidikan mencantumkan latar belakang pendidikan termasuk institusi, gelar, periode studi, dan prestasi akademik. Pengalaman kerja mencakup detail mengenai pengalaman profesional yang relevan. Karya atau proyek terbaik menampilkan hasil karya yang membanggakan seseorang. Keterampilan dan kompetensi harus dijabarkan secara jelas, baik teknis maupun non-teknis. Sertifikat dan penghargaan menunjukkan apresiasi dan pengakuan terhadap kompetensi seseorang. Testimoni atau rekomendasi dapat meningkatkan kredibilitas dan reputasi profesional seseorang. Informasi tambahan seperti publikasi, keanggotaan profesional, atau pelatihan juga bisa ditambahkan untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang seseorang melalui portofolio mereka.