HIPMI Jaya, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia di Jakarta, menegaskan komitmen untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai salah satu faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah. Ketua Umum HIPMI Jaya, M. Riandy Haroen, menyatakan bahwa organisasi ini akan terus memperkuat ekosistem UMKM dan meningkatkan daya saingnya. Menurutnya, UMKM bukan hanya sektor ekonomi, tetapi juga pondasi utama untuk kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Ketua Bidang IX HIPMI Jaya, Jalu Yogo Santoso, juga menegaskan kesiapannya untuk mendukung implementasi kebijakan demi manfaat UMKM di Jakarta dan sekitarnya.
Dalam Rapat Badan Pengurus Lengkap (RBPL) BPD HIPMI Jaya di Jakarta, Gubernur Jakarta Pramono Anung juga menekankan pentingnya kebijakan pro-UMKM dalam strategi pembangunan ekonomi daerah. Berbagai inisiatif telah dirancang untuk memperkuat UMKM, seperti akses permodalan, digitalisasi usaha, dan kemitraan strategis dengan korporasi dan BUMN. Hal ini bertujuan agar UMKM tidak hanya bertahan, namun juga berkembang, bersaing, dan dapat menembus pasar nasional maupun global.
Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) juga mengungkapkan bahwa UMKM masih menghadapi tantangan terkait akses pembiayaan dan beban kredit macet. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk organisasi seperti HIPMI Jaya, diharapkan dapat membantu UMKM mengatasi tantangan tersebut dan berkembang dalam menghadapi persaingan di pasar ekonomi yang semakin ketat.