Presiden Prabowo Subianto telah menetapkan tiga langkah penting untuk mengantisipasi dan menghadapi gejolak global, salah satunya disebabkan oleh kebijakan tarif barang impor yang diterapkan oleh Pemerintah Amerika Serikat. Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan, Noudhy Valdryno, menjelaskan bahwa langkah-langkah yang diambil Presiden Prabowo meliputi memperluas mitra dagang Indonesia, mempercepat hilirisasi sumber daya alam, dan memperkuat resiliensi konsumsi dalam negeri. Menurut Noudhy, dengan mengoptimalkan hubungan dagang internasional, memaksimalkan potensi sumber daya alam, dan meningkatkan konsumsi dalam negeri, Prabowo membuktikan bahwa Indonesia dapat tetap tumbuh di tengah kondisi global yang tidak pasti.
Salah satu kebijakan Presiden Prabowo adalah memperluas mitra dagang Indonesia melalui keanggotaan dalam BRICS dan organisasi dagang internasional lainnya. Dalam hal ini, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo juga memprioritaskan hilirisasi sumber daya alam untuk meningkatkan nilai tambah ekspor. Langkah-langkah konkret seperti membentuk Badan Pengelola Investasi Daya Andagata Nusantara (BPI Danantara) juga dilakukan untuk mempercepat hilirisasi dalam sektor-sektor utama seperti mineral, batu bara, minyak bumi, dan lainnya. Selain itu, Presiden Prabowo juga bersikap proaktif dalam memperkuat daya beli dalam negeri melalui program-program seperti makan bergizi gratis dan pembentukan koperasi desa.
Dengan strategi geopolitik yang matang, Prabowo yakin bahwa langkah-langkah tersebut akan menjaga perekonomian Indonesia tetap tumbuh di tengah turbulensi ekonomi global. Melalui kebijakan ini, Indonesia dapat terus berkembang dan tidak hanya bergantung pada investasi asing, namun juga mampu menciptakan lapangan kerja baru serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Itulah gambaran mengenai langkah-langkah yang diambil Presiden Prabowo Subianto dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang tidak pasti. Semoga dengan kombinasi tindakan tersebut, Indonesia dapat terus menjaga kestabilan ekonomi dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.