Hailmisticc telah kembali ke dunia musik dengan nuansa yang lebih gelap, keras, dan intens. Mereka merilis single terbaru berjudul “RUAH PASIR” eksklusif di Bandcamp sebagai pembuka dari EP “GEMURUH TABIR”. Single ini dipenuhi dengan lirik tajam dan nuansa Melayu yang mencerminkan perjalanan mencari makna dalam kehidupan yang absurd. Dengan instrumen mencekam dan lirik puitis, lagu ini menggambarkan sebuah kisah kelam yang menantang kefanaan.
Menurut Hailmisticc, “RUAH PASIR” adalah desah resah dalam ruang hampa yang menggambarkan labirin batin dan peralihan waktu. Mereka menggambarkan karya ini sebagai “tabiat kejam” yang mencerminkan suara yang lebih purba, liar, dan dekat pada esensi ketiadaan. Dengan kegelapan yang semakin dalam, Hailmisticc mengeksplorasi tema eksistensial seperti identitas, erosi waktu, dan kehampaan melalui single ini.
Musik Hailmisticc dalam “RUAH PASIR” dipandang sebagai kutukan yang tak terhapuskan oleh zaman, menghadirkan perlawanan melalui setiap nada dan lirik. Mereka memperlihatkan transformasi musikal dengan menggabungkan nuansa musik Melayu dan dekonstruksi sonik yang ambisius. EP “GEMURUH TABIR” diharapkan akan melanjutkan visi gelap ini dengan janji gemuruh yang membisu namun menusuk jiwa.
Bagi penggemar setia, kembalinya Hailmisticc adalah sambutan hangat dan tanda bahwa kegelapan tak pernah benar-benar hilang. “RUAH PASIR” mengajak pendengar merasakan debu-debu purba dalam perjalanan yang tak berujung dan merupakan panggilan untuk merasakan penebusan.