Setiap tahun, tepat pada tanggal 1 Juni, Indonesia merayakan Hari Lahir Pancasila. Tahun 2025 merupakan perayaan ke-80 sejak pahlawan Indonesia pertama kali merumuskan ideologi bangsa ini. Pada tanggal yang sama di tahun 1945, Presiden Soekarno mengekspresikan lima dasar negara tersebut dalam sidang BPUPKI. Inilah awal dari lahirnya Pancasila sebagai ideologi Indonesia. Sebagai penghormatan, pemerintah menetapkan 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila dan libur nasional. Sebagai momen ini, seluruh elemen bangsa dihimbau untuk memberikan penghormatan kepada nilai-nilai Pancasila yang menjaga persatuan dan nasionalisme.
Pada peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025, BPIP mengusung tema “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”. Tema ini menekankan pentingnya memperkuat nilai-nilai Pancasila sebagai landasan kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Penguatan ideologi Pancasila menjadi kunci untuk menjaga persatuan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan global dan mencapai cita-cita bangsa yang adil, makmur, dan bermartabat.
Tidak hanya tema, perayaan Hari Lahir Pancasila 2025 juga memiliki logo resmi bernama “Garuda Niskala Hema”. Logo ini merupakan simbol kekuatan, kemuliaan, dan dinamika bangsa Indonesia. Melalui logo ini, diwakili semangat bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Itulah mengapa ideologi Pancasila merupakan bagian penting dari jiwa dan semangat masyarakat Indonesia.
Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini juga diharapkan bisa menumbuhkan optimisme, mempererat persatuan, dan menginspirasi generasi muda untuk terus menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Upacara bendera peringatan akan digelar di Gedung Pancasila, Jakarta, dan disiarkan secara daring melalui berbagai platform media sosial dan televisi nasional. Semua ini bertujuan untuk merayakan momen historis dan menghormati ideologi bangsa yang telah menjaga persatuan dan keberagaman Indonesia selama puluhan tahun.