Mandi dengan langsung menyiram kepala menggunakan air dingin kerap menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Namun, anggapan ini sebenarnya tidak sepenuhnya benar berdasarkan penjelasan para pakar saraf. Stroke sebagian besar disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak, bukan karena cara seseorang mandi. Tidak ada penelitian yang mendukung klaim bahwa mandi dengan menyiram kepala menggunakan air dingin dapat menimbulkan stroke.
Untuk mencegah stroke, penting untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh dengan menjaga tekanan darah dan kadar kolesterol tetap normal. Faktor pencegahan utama bukanlah cara mandi, melainkan gaya hidup sehat seperti mengonsumsi makanan sehat, berolahraga, tidak merokok, dan meminimalkan konsumsi alkohol. Oleh karena itu, ada baiknya untuk tidak terlalu percaya pada mitos seputar kebiasaan mandi dan lebih fokus pada menjaga pola hidup sehat.
Meskipun menyiram kepala dengan air dingin tidak menyebabkan stroke, itu bisa memicu refleks vasokonstriksi yang sementara menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Meskipun reaksi ini umumnya tidak berbahaya, bagi orang tertentu seperti yang memiliki tekanan darah rendah, itu bisa menyebabkan ketidaknyamanan. Namun, secara umum, reaksi ini merupakan bagian dari mekanisme alami tubuh untuk menyesuaikan diri terhadap suhu dingin.
Berdasarkan penjelasan para pakar dan penelitian yang ada, tidak ada bukti medis yang mendukung klaim bahwa mandi dengan menyiram kepala menggunakan air dingin berisiko menyebabkan stroke. Oleh karena itu, penting untuk bijak dan tidak terlalu percaya pada mitos yang tidak didukung oleh data ilmiah. Jaga pola hidup sehat dan lakukan penyesuaian suhu air mandi sesuai kebutuhan tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit serius seperti stroke.