Dalam era perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), profesi baru yang mulai banyak diminati adalah prompt engineer. Meskipun terdengar teknis, profesi ini menjanjikan prospek karier yang cerah dan penghasilan tinggi. Prompt engineer bertugas menyusun instruksi atau prompt untuk memastikan sistem AI memberikan hasil yang akurat dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Menurut laporan dari aijobs.net dan Coursera, rata-rata gaji prompt engineer secara global mencapai US$117.200 per tahun. Bahkan untuk pemula, penghasilan tahunan bisa mencapai US$85.000 hingga US$110.000. Perusahaan-perusahaan besar seperti OpenAI dan Microsoft juga menawarkan kompensasi fantastis di atas US$300.000 per tahun.
Banyak perusahaan dari berbagai industri seperti keuangan, pendidikan, kesehatan, hukum, dan media mulai mencari tenaga prompt engineer untuk mendukung proses kerja berbasis AI. Yang menarik, banyak prompt engineer berasal dari latar belakang non-teknik seperti sastra, komunikasi, atau psikologi. Mereka unggul dalam menyusun kalimat dengan struktur jelas, memahami konteks dengan baik, dan bereksperimen dengan instruksi.
Jika Anda tertarik untuk mengeksplorasi karier sebagai prompt engineer, tersedia beragam sumber pembelajaran online seperti Coursera, Udemy, dan YouTube. Karier sebagai prompt engineer menunjukkan bahwa dunia kerja masa kini tidak hanya bergantung pada latar belakang pendidikan formal, tetapi juga pada kemampuan belajar dan berpikir kritis. Sebagai titik awal yang menarik untuk memasuki dunia AI tanpa harus menguasai pemrograman tingkat tinggi, apakah Anda siap untuk menjelajahi profesi ini?