Pada hari Sabtu, 23 Agustus 2025, Bank BRI sangat aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana. Salah satunya adalah dengan menyalurkan bantuan tanggap bencana gempa bumi di Poso, Sulawesi Tengah, setelah daerah tersebut mengalami gempa berkekuatan magnitudo 5,8 pada Minggu (17/08).
Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Rabu (20/08), korban jiwa akibat gempa bertambah menjadi dua orang. Selain itu, 9 orang mengalami luka berat dan 32 lainnya luka ringan. BRI melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli menyediakan bantuan tanggap bencana bagi warga terdampak di Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir. Bantuan berupa beras, air mineral, makanan bayi, gula, dan sebagainya disalurkan kepada masyarakat terdampak.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi menyatakan bahwa bantuan diserahkan langsung oleh staf BRI melalui Unit Kerja BRI terdekat di wilayah terdampak untuk memastikan bahwa masyarakat merasa terbantu. BRI juga bekerja sama dengan berbagai pihak dalam menyalurkan bantuan kepada korban gempa guna meringankan beban mereka dan mempercepat pemulihan pasca bencana.
Hendy juga menegaskan bahwa BRI selalu aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana melalui program BRI Peduli. Hal tersebut menggambarkan kepedulian dan ketulusan BRI terhadap masyarakat yang membutuhkan. Terkait dengan kematian Kepala Cabang BRI, hasil visum dari RS Polri mengungkapkan adanya tanda kekerasan, memberikan fakta mengejutkan terkait kasus tersebut.