Weaken Amorē kembali dengan single terbaru berjudul “Semu” yang melanjutkan eksistensinya di skena musik independen. Setelah debut sukses dengan lagu “Cigarettes” dan kolaborasi dengan Namoy Budaya dalam merilis ulang lagu “Aku Bisa”, band ini terus menunjukkan konsistensi dalam menghadirkan karya yang santai namun penuh emosi.
Dalam “Semu”, Weaken Amorē menghadirkan nuansa yang berbeda dari lovers rock biasanya. Meskipun tetap membicarakan tentang cinta, lagu ini disajikan dengan sentuhan pop megah yang lembut dan mengalir tanpa jejak reggae yang kental. Dari lagu ini, terasa sensasi seolah berada di tepi pantai bersama seseorang yang dekat tapi entah mengapa tak sepenuhnya hadir. Ada romantisme samar yang terselip, seolah ingin mengungkapkan perasaan namun terkendala.
Pauline Sidabalok, vokalis Weaken Amorē, mengungkapkan bahwa makna “Semu” adalah tentang merasa hadir namun diabaikan. Liriknya menghadirkan nuansa romantisme dan memperkuat atmosfer lagu tersebut. Dengan alunan musik yang mengalun tenang, lagu ini memberikan pengalaman mendengar yang memikat.
“Semu” juga dianggap sebagai lawan dari single sebelumnya, “Cigarettes”. Jika sebelumnya terdengar megah dan padat, kali ini Weaken Amorē memilih kesederhanaan yang tetap luas seperti hamparan laut. Instrumen musik pada lagu ini diberi ruang untuk bersuara dan saling berinteraksi, menciptakan karakteristik unik dari band ini.
Dengan single “Semu”, Weaken Amorē menghadirkan pengalaman mendengar yang relevan bagi masyarakat muda yang pernah merasakan cinta setengah hati atau hubungan yang terasa dingin. Mereka memilih untuk merangkumnya dalam aransemen yang hangat dan puitis, membuat lagu ini terasa seperti cerminan yang akrab dan meninggalkan kesan mendalam.
Dengan anggotanya yang terdiri dari berbagai talenta musik, Weaken Amorē terus berdedikasi untuk mengangkat lovers rock ke lebih banyak pendengar. Melalui sentuhan pop megah dan produksi berkualitas, mereka berhasil memperkuat identitas mereka dalam kancah musik independen Indonesia.
“Semu” sudah resmi dirilis di berbagai platform digital mulai 5 September 2025. Ini menunjukkan bahwa Weaken Amorē bukan hanya mahir dalam menyusun melodi, tetapi juga dapat menyampaikan perasaan melalui lagu dengan sempurna.