Pada saat ini, kebanyakan sepeda motor telah dilengkapi dengan fitur Side Stand Switch sebagai standar. Fitur ini berfungsi untuk melindungi mesin dan memberikan keamanan tambahan saat standar samping diturunkan. Namun, ada kebiasaan yang cukup berisiko dilakukan oleh banyak pengendara, yaitu mematikan mesin hanya dengan menurunkan standar tanpa menggunakan kunci kontak. Kebiasaan ini sebenarnya dapat berdampak buruk terhadap motor, seperti membuat aki cepat soak atau bahkan rusak. Oleh karena itu, penting bagi pengendara untuk mematikan mesin melalui kunci kontak guna menjaga komponen motor tetap awet dan terhindar dari kerusakan.
Efek buruk dari kebiasaan mematikan motor matic dengan standar samping secara terus menerus adalah dapat menyebabkan busi cepat rusak. Busi merupakan komponen vital yang mengatur proses pembakaran di mesin, dan jika terlalu sering mematikan motor dengan standar samping, busi bisa mengalami kerusakan karena penumpukan karbon. Selain itu, mematikan mesin hanya dengan menurunkan standar samping juga dapat mengganggu sistem kelistrikan motor dan fungsi ECU (Engine Control Unit). Pengendara juga berisiko mengalami kecelakaan jika sering menggunakan standar samping sebagai cara mematikan mesin. Selain itu, kebiasaan ini juga dapat membuat aki motor cepat tekor, terutama pada motor yang masih menggunakan lampu halogen.
Dengan memahami dampak buruk dari kebiasaan mematikan motor matic dengan standar samping, diharapkan pengendara dapat lebih berhati-hati dan bijak dalam merawat kendaraan mereka. Menciptakan kebiasaan yang baik dalam merawat motor, seperti mematikan mesin melalui kunci kontak dan rutin melakukan pembersihan komponen-komponen penting, dapat membantu memperpanjang umur motor dan menghindari kerusakan yang tidak diinginkan. Jadi, selalu perhatikan cara yang benar dalam mematikan mesin motor matic untuk menjaga performa dan kualitas kendaraan Anda.