HomeBeritaKamala Harris berpotensi mendapatkan...

Kamala Harris berpotensi mendapatkan dukungan besar untuk kampanye setelah Joe Biden keluar dari kontes presiden AS.

Senin, 22 Juli 2024 – 21:36 WIB

Amerika Serikat – Wakil Presiden Kamala Harris mendapat dukungan dari para donatur setelah pengumuman resmi Joe Biden mengundurkan diri dari bursa calon presiden Amerika Serikat pada pemilu 2024.

Donatur utama merupakan orang yang sudah mendukung Kamala Harris pada keberhasilan kampanye Senat AS tahun 2016 dan kegagalannya pada pemilihan umum tahun 2020. Mereka mulai bergerak menjangkau orang-orang kaya untuk berkontribusi menyalurkan dana guna membiayai kampanye Kamala Harris sebagai pengganti Joe Biden.

“Saya telah menghubungi banyak pendukung Kamala Harris dari New York hingga California. Kami sedang berupaya mengorganisasi untuk mulai penggalangan dana,” kata Jon Henes selaku Kepala Keuangan Nasional Kamala Harris saat pencalonan sebagai cawapres pada tahun 2020, dikutip CNBC pada Senin (22/7/2024).

Henes mengungkapkan ia telah menerima lebih dari 200 pesan teks, panggilan telepon, dan email dari orang-orang yang ingin membantu menyelenggarakan kampanye maupun memberikan sumbangan dana untuk pencalonan Kamala Harris sebagai Wakil Presiden di Pemilu 2024.

Salah satu orang yang berencana membantu Harris dalam pengumpulan dana adalah Marc Lasry, yakni pemegang jabatan eksekutif di Wall Street. Lasry pernah berperan mengumpulkan uang ketika Harris maju melawan Biden dalam pemilu tahun 2020. Lasry juga sukses mengumpulkan uang kampanye untuk Biden ketika ia mengalahkan Donald Trump.

Platform penggalangan dana, ActBlue, mengklaim berhasil mengumpulkan USD 27,5 juta dalam waktu lima jam dari para donatur perseorangan kecil. Setelah Biden mengkonfirmasi dukungan kepada Harris, ActBlue mengumumkan lagi jumlah uang yang terkumpul untuk mendukung Kamala mencapai lebih dari USD 45 juta.

Dukungan kepada Kamala Harris makin kencang setelah tim kampanye “Biden for President” mengajukan dokumen ke Komisi Pemilihan Umum Federal untuk mengubah nama menjadi “Harris for President.”

Sebagian pemodal utama juga sepakat menahan dana di Partai Demokrat. Mereka percaya Joe Biden memang seharusnya mundur dari bursa Pilpres AS 2024 usai penampilan debat yang buruk saat melawan Donald Trump pada 27 Juni lalu.

Pemodal ventura Reid Hoffman juga berencana menyumbang lebih banyak lagi dalam mendukung pencalonan Harris dibandingkan jumlah nominal saat mendukung Biden di pemilihan presiden 2024 ini. Menurut catatan Komisi Pemilihan Umum AS, sejauh ini Hoffman telah menyumbangkan sedikitnya USD 10 juta. Hoffman juga memberikan dukungan secara terbuka melalui media sosial. Sayangnya, juru bicara Hoffman menolak untuk memberikan keterangan.

Sebelum Biden mengundurkan diri, sekutu Harris merencanakan penggalangan dana pada awal Agustus di kawasan elit Hamptons, New York. Menurut sumber, beberapa donatur menghapus undangan yang dikirim melalui email lantaran frustrasi dengan Biden.

Kini, harapannya adalah acara Hamptons bulan depan kemungkinan besar akan terjual habis dengan banyaknya donatur yang mendukung Harris.

Alexander Soros, putra George Soros sebagai pendonor Partai Demokrat, mengatakan setelah Biden mengundurkan diri dari pencalonan presiden AS maka saatnya bersatu memberi dukungan untuk Kamala Harris dan mengalahkan Donald Trump.

Namun, dukungan donor untuk Harris belum merata di internal Partai Demokrat. Alhasil Harris bekerja keras untuk mendapatkan dukungan dan memperoleh suara penuh.

Chairman of Choice Hotels dan donor utama Biden yakni Stewart Bainum mengatakan dirinya masih melihat dan menunggu serta tidak akan membantu Harris karena merasa harus ada pertarungan di konvensi mendatang dengan calon potensial lainnya. Konvensi Nasional Partai Demokrat akan diadakan di Chicago pada bulan Agustus 2024 mendatang.

Penggalang dana veteran Joe Biden membeberkan harus ada “pemilihan pendahuluan mini” dalam beberapa minggu mendatang menjelang konvensi untuk Harris dan siapa pun yang ingin bersaing untuk mendapatkan nominasi.

Bagi Harris, kontribusi beberapa donatur cukup untuk mengindikasikan bahwa ia dapat meningkatkan dana kampanye lebih dari USD 95 juta yang akan Harris kuasai setelah Biden keluar dari bursa pencalonan presiden AS tahun ini.

Berdasarkan catatan Investigations Manager OpenSecrets, Anna Massoglia mengatakan Harris berpeluang besar memperoleh akses langsung ke dana kampanye Biden yang berjumlah sekitar USD 96 juta.

“Konsensus umum di antara sebagian besar orang yang telah saya ajak bicara adalah dia (Kamala Harris) dapat menggunakan dana tersebut,” imbuh Massoglia.

Massoglia mengatakan dana tersebut dapat digunakan oleh Harris jika sudah sepenuhnya ditetapkan secara resmi sebagai calon presiden dari Partai Demokrat. Hal itu juga diyakini oleh beberapa pengacara pemilu konservatif.

Berita populer

Semua Berita

Hadiri CESC 2025: Ibas Yudhoyono Dorong Kerja Sama RI-Tiongkok

Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang biasa disebut Ibas, Wakil Ketua MPR...

Yellowcard Rilis Lagu Bedroom Posters: Antisipasi Album Better Days

Yellowcard merilis single terbaru berjudul “Bedroom Posters” yang merupakan bagian dari...

KAI Bantu UMKM Dapatkan Sertifikat Halal dan HKI!

PT Kereta Api Indonesia (KAI) menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan...

Baru Sekarang: Single Debut DRM4 yang Memperkuat Energi Persahabatan

DRM4, sebuah band pendatang baru asal Bekasi, telah memulai perjalanan musik...

Baca Sekarang

Hadiri CESC 2025: Ibas Yudhoyono Dorong Kerja Sama RI-Tiongkok

Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang biasa disebut Ibas, Wakil Ketua MPR RI, menjadi pembicara dalam acara China Economic and Social Council (CESC) 2025 sebagai respons atas undangan resmi dari Chinese People’s Political Consultative Conference (CPPCC). Dalam pidatonya, Ibas menyoroti pentingnya mempererat hubungan antara Indonesia dan Tiongkok melalui...

Yellowcard Rilis Lagu Bedroom Posters: Antisipasi Album Better Days

Yellowcard merilis single terbaru berjudul “Bedroom Posters” yang merupakan bagian dari album penuh terbaru mereka, ‘Better Days’, yang akan dirilis pada 10 Oktober 2025 melalui label Better Noise Music. Lagu “Bedroom Posters” merupakan salah satu bukti kekuatan mereka di dunia musik alt-rock dengan bantuan produser dan eksekutif...

KAI Bantu UMKM Dapatkan Sertifikat Halal dan HKI!

PT Kereta Api Indonesia (KAI) menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan dengan membantu ratusan UMKM dalam memperoleh sertifikasi halal, BPOM, dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) melalui program Kick Off Sertifikasi UMKM. Lebih dari 200 UMKM binaan PT KAI difasilitasi dalam kegiatan ini, sebagai langkah strategis perusahaan untuk...

Baru Sekarang: Single Debut DRM4 yang Memperkuat Energi Persahabatan

DRM4, sebuah band pendatang baru asal Bekasi, telah memulai perjalanan musik mereka dengan merilis single perdana berjudul “Baru Sekarang”. Lagu ini menampilkan ciri khas pop punk yang energik, dengan riff gitar tajam, beat cepat, dan chorus yang mudah diingat. Selain sebagai pengenalan diri, single ini juga merupakan...

Profil 9 Istri Presiden Soekarno: Siapa Saja Mereka?

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, merupakan tokoh besar yang berperan penting dalam kemerdekaan Indonesia. Namanya selalu terdapat dalam sejarah bangsa Indonesia sebagai sosok yang penuh wibawa dan kegigihan dalam memperjuangkan kemerdekaan. Namun, di balik kiprahnya sebagai pemimpin, Soekarno juga dikenal karena kisah cintanya yang melibatkan sembilan wanita...

Harga Emas Terbaru di Galeri 24, Antam dan UBS Hari Ini

Harga emas pada hari ini, Minggu 21 September 2025, menunjukkan kenaikan harga untuk produk emas dari UBS, Galeri 24, dan Antam. Harga emas Antam naik menjadi Rp2.212.000 per gram dari sebelumnya hanya Rp2.178.000, sedangkan emas Galeri 24 juga mengalami kenaikan menjadi Rp2.112.000 dari harga sebelumnya Rp2.081.000 per...

Album Reforge To Be Stronger Menghadirkan Semangat Baru

Chestier Belt, band hardcore asal Bali, merilis album penuh bertajuk ‘Reforge To Be Stronger’ di akhir tahun 2025. Album ini menandai titik balik bagi band ini, dengan sembilan trek yang siap mengguncang dunia musik hardcore. Meskipun sang vokalis tinggal di Australia, tantangan ini tidak menghentikan langkah Chestier...

Ratusan Unit Rusun Eks Pejuang Timor-Timur Kini Dihuni

Pada Sabtu, 20 September 2025, sebanyak 324 unit rumah khusus untuk para eks pejuang Timor-Timur telah dihuni, termasuk 130 hunian yang dibangun oleh PT Brantas Abipraya (Persero). Proses penyerahan sertifikat Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) dilakukan sebagai tanda siap huni kepada para warga. Lokasi hunian ini berada...

Menyelami Alzheimer: Memahami Penyakit Otak di Usia Lanjut

Penyakit Alzheimer menjadi sorotan dunia medis karena pengidapnya yang terus bertambah. Menurut Global Dementia Observatory (GDO) pada 2019, ada 55,2 juta orang dengan demensia, perkiraan jumlah ini akan mencapai 78 juta pada 2030 dan 139 juta pada 2050. Kenaikan terbesar akan terjadi di negara berpendapatan rendah dan...

Mark Webber: Sejarah 40 Tahun Perjalanan Band

Mark Webber, gitaris Pulp, telah mengumumkan rangkaian tur buku di Inggris untuk bukunya yang berjudul “I’m With Pulp – Are You?”. Tur ini akan memberikan pengalaman diskusi langsung dalam format “in conversation” bagi para penggemar band asal Sheffield tersebut. Buku “I’m With Pulp – Are You?” dirilis...

Pasokan BBM Terkendali untuk Nelayan dan Petani: Jaminan Keamanan

Stok dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang cukup dan terkendali adalah jaminan untuk memenuhi kebutuhan petani dan nelayan. Anggota Komisi IV DPR RI, Eko Wahyudi, menegaskan bahwa kelangkaan di beberapa SPBU swasta disebabkan oleh masalah manajemen 'supply chain' yang tidak sesuai dengan kuota dan terlalu...

Breakup Shoes Siap Merilis ‘Standing Still’ Dengan Single “Malaise”

Breakup Shoes, sebuah kuartet indie rock/alternatif asal Phoenix, Arizona, tengah bersiap-siap untuk merilis album penuh keempat yang berjudul ‘Standing Still’ pada bulan depan. Album ini akan menyusul kesuksesan rilisan sebelumnya pada tahun 2023 yang bertajuk ‘The Death of Everything Worrisome’, serta menandai babak baru dalam perjalanan mereka...