Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, telah menunjuk Tsamara Amany, mantan Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), sebagai staf khusus di Kementerian BUMN. Hal ini dikatakan oleh Erick bahwa posisi pemimpin perempuan di BUMN telah mencapai 20,88 persen. Dia berjanji bahwa capaian ini akan terus ditingkatkan ke depannya.
Erick juga menambahkan bahwa Tsamara akan fokus di bidang kebijakan publik. Dia mengakui bahwa persentase 20,88 persen itu masih belum cukup dan menargetkan hingga 25 persen. Menurutnya, data konsultan menunjukkan bahwa peningkatan aspek kesetaraan gender juga akan meningkatkan penjualan kotor hingga 3,5 persen.
Erick juga percaya bahwa kepemimpinan perempuan di BUMN telah mendukung laba dan dividen yang dikontribusikan ke negara. Laba perusahaan BUMN telah mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah dengan Rp 250 triliun dan dividen ke negara sebesar Rp 80 triliun. Hal ini juga didukung oleh kebijakan kepemimpinan perempuan yang serius.
Dia juga menekankan bahwa kesetaraan gender akan turut meningkatkan kinerja perusahaan serta manfaat sosial bagi negara.