Prestasi bulu tangkis Indonesia diharapkan akan meningkat di masa depan, terutama di Olimpiade, dengan target untuk menempati posisi lima besar pada Olimpiade tahun 2044. Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP.PBSI), Komjen. Pol. Dr. H. Mohammad Fadil Imran, memiliki ambisi kuat untuk pencapaian tersebut. Dalam pertemuan dengan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI Purn Marciano Norman, Fadil menyampaikan tekadnya. Ketum KONI Pusat turut memberikan apresiasi terhadap pembinaan atlet-atlet bulu tangkis Indonesia.
KONI Pusat mengucapkan terima kasih kepada PP.PBSI atas suksesnya penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. PBSI fokus dalam memberikan peluang kepada atlet-atlet muda untuk berprestasi dan menggantikan atlet elite di masa depan. Seperti diungkapkan oleh Marciano, pembinaan atlet dari tingkat bawah sangat penting untuk menciptakan juara di level nasional maupun internasional.
Transformasi organisasi juga menjadi fokus PP.PBSI dalam meningkatkan prestasi bulu tangkis. Dengan melibatkan konsultan Dayalima, PP.PBSI berharap bisa memperbaiki struktur organisasi, KPI, dan melakukan asesmen guna mencapai target prestasi yang diinginkan. Konsep organisasi baru yang diusulkan mendapat respons positif dari KONI Pusat, dengan harapan mampu menginspirasi transformasi serupa di tingkat Pengprov dan Pengkab/Pengkot PBSI.
Sekjen KONI Pusat, Drs. Tb. Lukman Djajadikusuma, juga berharap agar di masa depan, terdapat personil dari PBSI yang dapat menjabat sebagai pengurus federasi bulu tangkis Asia dan bahkan dunia, seperti Badminton World Federation (BWF). Dengan upaya bersama dan transformasi yang terstruktur, prestasi bulu tangkis Indonesia di ajang internasional diyakini akan semakin berkibar.