Kevin Cummins telah meluncurkan buku terbarunya yang berjudul “Oasis: The Masterplan”. Buku ini memamerkan koleksi foto langka Liam dan Noel Gallagher yang belum pernah dilihat sebelumnya. Dalam buku ini, Cummins menggambarkan bagaimana Oasis menjadi ikon dalam dunia musik indie Inggris. Sebagai seorang fotografer legendaris yang telah memotret banyak musisi besar seperti Ian Curtis dan David Bowie, ia dikontrak oleh Creation Records pada awal 1990-an untuk mengeksplorasi gaya visual terbaik bagi band Oasis.
Buku ini tidak hanya menampilkan foto-foto eksklusif, tetapi juga menggambarkan evolusi gaya Oasis dari penampilan kasual hingga seragam klub sepak bola Manchester City yang dikenakan oleh Gallagher bersaudara. Perubahan visual ini diikuti dengan pembentukan sound khas band yang memberikan definisi baru dalam musik indie Inggris.
Selain itu, buku “Oasis: The Masterplan” juga berisi esai dari Noel Gallagher tentang sepak bola, fashion, dan kenangan awal band. Ditambah dengan analisis budaya dari penulis Gail Crowther dan refleksi Kevin Cummins sendiri yang menambah kesan mendalam pada koleksi ini.
Reuni Oasis yang sangat dinanti akan dimulai dengan tur “Live ’25” yang menampilkan Andy Bell, Gem Archer, Paul “Bonehead” Arthurs, serta Joey Waronker. Tur ini akan dimulai di Cardiff pada 4 Juli dan meluas ke Inggris, Amerika Utara, Selatan, Australia, dan Asia. Antusiasme penggemar telah mencapai puncaknya sejak pengumuman reuni, dengan banyak penggemar yang merasakan nostalgia mendalam terhadap band legendaris ini.
Oasis juga tengah menggarap film dokumenter “Live ’25” yang diproduksi oleh Steven Knight dan disutradarai oleh Dylan Southern serta Will Lovelace. Proyek ini diharapkan menjadi dokumentasi visual dari momen bersejarah kembalinya band ini ke panggung musik dunia.
Selain itu, Oasis baru saja merilis ulang album keempat mereka ‘Standing On The Shoulder Of Giants’ untuk memperingati 25 tahun bersamaan dengan perolehan 31 tahun lagu klasik “Whatever” menduduki puncak tangga lagu Inggris setelah rilis ulang versi vinyl. Meskipun masuk nominasi Rock and Roll Hall of Fame 2024 bersama nama-nama besar lainnya, Liam Gallagher tetap bersikeras bahwa penghargaan tersebut hanya untuk menonjolkan keangkuhan.
Dengan kombinasi buku foto eksklusif, tur global, dan proyek film, Oasis terus menunjukkan pengaruhnya yang tak ternilai. Band ini berhasil menyatukan generasi lama dan baru dalam nada nostalgia yang segar. Bagi Kevin Cummins, buku ini adalah penjelmaan roh sebuah era yang telah mengubah wajah musik Inggris untuk selamanya.