Pada hari Jumat, 2 Mei 2025, kuintet heavy/stoner metal Bad Preacher dari Semarang merilis single terbaru berjudul “DEDS” di bawah label Atlas Records. Lagu ini merupakan karya pertama mereka yang menggunakan bahasa Inggris dan mengangkat tema gelap seputar tragedi berdarah di sejarah Indonesia.
Dengan sound berat, riff tajam, dan tempo agresif, “DEDS” menyampaikan pesan keras terhadap realitas sosial yang sering diabaikan. Sejak terbentuk pada 2019, Bad Preacher telah dikenal sebagai band yang berfokus tidak hanya pada musik keras, tetapi juga pada lirik yang kuat secara emosional. Setelah merilis dua single dan EP berjudul ‘Preach’ (2024), kerjasama dengan Atlas Records menandai langkah baru dalam karier mereka.
Single terbaru ini juga membuka jalan untuk proyek-proyek mendatang seperti merchandise, video lirik, rilisan fisik, serta lagu-lagu baru di masa depan. Lagu “DEDS” menyimpan kode rahasia yang merujuk pada serangkaian tragedi kelam di Indonesia.
Proses kreatif “DEDS” melibatkan seluruh anggota band, dengan mixing dan mastering oleh Sm00k33 di Kamaratas Studio. Sementara itu, artwork untuk single dirancang oleh Tasya S. Saptono, mencerminkan visi visual yang sejalan dengan suasana lagu.
Bad Preacher menggunakan bahasa Inggris untuk memperluas pesan mereka hingga ke kancah internasional tanpa melupakan akar cerita lokal. Sebagai band yang selalu mengangkat isu sosial, “DEDS” digunakan sebagai cermin refleksi atas kekerasan yang sering dianggap tabu di ruang publik.
Dengan tempo lebih cepat, “DEDS” menjadi evolusi dari sound Bad Preacher, menciptakan ketegangan musikal dan mengajak pendengar untuk menyelami hiruk-pikuk trauma sejarah. Sebagai bagian dari komunitas metal di Semarang, band ini berharap “DEDS” bisa menjadi pengingat bahwa musik adalah medium perlawanan yang berani membongkar kebisuan.