Indonesia siap membantu Malaysia dengan permintaan untuk ekspor jagung sebesar 240.000 ton per tahun. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menjelaskan bahwa dalam tahap pertama, sebanyak 1.200 ton jagung telah dikirim ke Malaysia. Hal ini diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia dan meningkatkan ekspor dalam waktu yang akan datang. Permintaan jagung dari Malaysia yang mencapai 240.000 ton per tahun menunjukkan potensi besar bagi Indonesia sebagai produsen pangan. Selain jagung, ekspor kelapa dan beras juga menjadi primadona dengan volume ekspor yang signifikan. Presiden Prabowo Subianto juga ikut merayakan peningkatan produksi pangan Indonesia, khususnya jagung yang naik hampir 50 persen pada kuartal I-2025. Dengan hasil kerja sama yang baik, Indonesia optimis dapat mencapai swasembada jagung lebih cepat dari yang ditargetkan. Kedekatan Indonesia dengan Malaysia dalam hal ekspor pangan menjadi indikator positif bagi kemajuan pertanian kedua negara.