Pada Rabu, 3 September 2025, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa Indonesia berhasil tidak melakukan impor beras sepanjang tahun 2025. Hal ini menunjukkan kerja keras dari para petani di dalam negeri yang telah menjaga kedaulatan pangan nasional. Perbedaan kondisi tahun ini dengan tahun 2024 terlihat dari fakta bahwa Indonesia tidak perlu impor beras dalam jumlah besar seperti sebelumnya. Menurut Mentan, capaian tersebut merupakan hasil dari kerja kolektif petani Indonesia yang mampu menghasilkan beras dalam jumlah yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Stok beras nasional pada bulan September 2025 mencapai sekitar 4 juta ton, berbeda jauh dengan tahun sebelumnya yang hanya berkisar antara 1 hingga 2 juta ton. Mentan juga menyebut bahwa proyeksi produksi beras nasional hingga Oktober 2025 akan melampaui total produksi sepanjang tahun 2024. Jadi, tidak heran jika Indonesia tidak melakukan impor beras sepanjang tahun 2025 ini. Menjaga kedaulatan pangan nasional merupakan salah satu keberhasilan dari kebijakan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan merupakan kemenangan besar bagi Indonesia.