PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI telah mengambil langkah cepat dalam memberikan bantuan tanggap darurat kepada korban banjir bandang di Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program BNI Berbagi. Bantuan tersebut difokuskan pada distribusi kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang terdampak bencana. BNI telah menyalurkan berbagai macam kebutuhan mendesak seperti pakaian, makanan instan, air minum, dan kebutuhan lainnya kepada daerah terdampak, termasuk Kota Denpasar, Badung, Klungkung, Jembrana, Tabanan, Gianyar di Bali, serta Kabupaten Nagekeo di NTT.
Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menyatakan komitmen bank untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi sulit seperti ini. Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan menjadi wujud nyata dari upaya BNI dalam membantu meringankan beban para korban banjir bandang dan memenuhi kebutuhan mendesak mereka. Selain bantuan materi, BNI juga berharap inisiatif ini dapat memberikan dukungan moral bagi masyarakat terdampak untuk pulih dari musibah banjir bandang yang mereka alami.
Menyusul bencana banjir bandang di Bali, Tim SAR gabungan telah menemukan empat korban meninggal dunia di Denpasar dan masih mencari enam korban lainnya. Upaya kolaborasi antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan instansi lainnya terus dilakukan untuk memberikan bantuan dan rehabilitasi kepada korban bencana ini. BNI berharap langkah-langkah ini dapat memberikan keberdayaan kepada masyarakat terdampak agar dapat bangkit dan pulih dari bencana yang mereka hadapi.