Untuk mengatasi jerawat dan bekasnya dengan cara alami, banyak orang memilih solusi ini untuk menghindari efek samping yang mungkin ditimbulkan oleh produk kimia. Berikut adalah delapan cara alami dan mudah yang dapat diterapkan berdasarkan sumber terpercaya. Langkah-langkah ini menjadi panduan praktis bagi siapa pun yang ingin merawat kulit secara sehat dan efektif.
1. Lidah Buaya
Gel lidah buaya mengandung senyawa aloesin dan aloin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan mampu mempercepat regenerasi kulit. Oleskan gel segar pada area jerawat atau bekasnya, diamkan selama 20 hingga 30 menit, dan lakukan secara rutin setiap hari.
2. Madu Murni
Madu memiliki sifat antibakteri dan melembapkan, sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka dan bekas jerawat. Oleskan madu murni pada area yang diinginkan, biarkan selama 15 hingga 20 menit, lalu bilas.
3. Air Perasan Lemon
Vitamin C dan asam sitrat dalam lemon membantu mencerahkan kulit dan mengurangi noda hitam. Gunakan dengan hati-hati, cukup aplikasikan tipis-tipis selama 10 hingga 15 menit, maksimal 2 hingga 3 kali seminggu, dan jangan lupa menggunakan tabir surya setelahnya.
4. Masker Kunyit
Kurkumin dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, dapat mengurangi hiperpigmentasi. Campurkan bubuk kunyit dengan air, madu, atau yogurt menjadi pasta, kemudian oleskan selama 15 hingga 20 menit sebelum dibilas.
5. Minyak Pohon Teh
Minyak pohon teh mengandung antibakteri dan anti-inflamasi yang efektif dalam membunuh penyebab jerawat. Encerkan sebelum diaplikasikan pada jerawat untuk menghindari iritasi.
6. Teh Hijau
Teh hijau kaya akan polifenol, EGCG, dan tanin yang dapat mengurangi peradangan, produksi minyak, serta menekan bakteri penyebab jerawat. Seduh teh hijau, dinginkan, lalu aplikasikan ke wajah dengan menggunakan kapas atau semprotan.
7. Mentimun atau Kompres Es Batu
Irisan mentimun membantu menenangkan kulit dan mengurangi bekas jerawat, sedangkan kompres es batu yang dibungkus kain bersih efektif mengurangi kemerahan dan pembengkakan serta memperkecil pori-pori.
8. Minyak Rosehip dan Minyak Kelapa untuk Bekas Jerawat
Minyak Rosehip mengandung asam linoleat dan vitamin A yang membantu menyamarkan hiperpigmentasi. Minyak Kelapa mengandung vitamin E dan asam lemak yang bersifat anti-inflamasi, membantu memperbaiki luka bekas jerawat.
Bahan-bahan alami seperti madu, lemon, aloe vera, kunyit, dan jus kentang terbukti efektif dalam mengurangi bekas luka secara alami. Namun, hasilnya tidak instan dan memerlukan waktu serta konsistensi pengobatan. Jadi, bahan alami dapat menjadi alternatif aman dan terjangkau untuk mengatasi jerawat dan bekasnya. Tetap lakukan uji coba di area kecil sebelum penggunaan secara menyeluruh dan konsultasikan dengan dokter kulit jika kondisi tidak membaik.