PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah secara resmi menerapkan sistem e-ticketing di Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung pada hari Jumat, 3 November 2023. Transformasi digitalisasi ini bukan hanya sebagai kepatuhan hukum bagi ASDP, tetapi juga bertujuan untuk mendukung pengembangan ekonomi daerah melalui layanan logistik dan tujuan wisata pilihan.
Menurut Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, pembenahan tata kelola angkutan penyeberangan dalam hal dukungan kelancaran arus logistik antarwilayah adalah kesepakatan yang dicapai oleh ASDP dan seluruh mitra penyeberangan. Selain itu, dengan menerapkan sistem e-ticketing, akurasi data manifest, manajemen operasional & pelayanan pelabuhan penyeberangan, penertiban praktik liar di sekitar pelabuhan, manajemen keselamatan, optimalisasi fungsi pengawasan penyeberangan, dan penanganan kendaraan yang membawa barang berbahaya dapat ditingkatkan.
Shelvy juga mengakui bahwa sistem go show atau pembelian tiket di pelabuhan masih menyebabkan penumpukan dan antrean di pelabuhan, bahkan dapat membuat pelanggan yang sudah datang dari jauh kehabisan tiket. Oleh karena itu, percepatan implementasi Ferizy diperlukan agar pengguna jasa merasa nyaman, aman, dan untuk memitigasi potensi penyimpangan di area pelabuhan penyeberangan.
Setelah 17 pelabuhan terdigitalisasi, pada bulan November ini, Pelabuhan Tanjung Kalian akan menjadi pelabuhan selanjutnya yang menerapkan sistem pembelian tiket melalui reservasi online pada Ferizy. Sejak tahun 2020, ASDP secara konsisten telah menambah jumlah pelabuhan yang menggunakan Ferizy. Data tercatat hingga akhir Oktober 2022, sudah ada 17 pelabuhan yang menerapkan e-ticketing.
Reservasi online ini akan diterapkan untuk lintasan Tanjung Kalian – Tanjung Api-api dengan beragam metode pembayaran seperti virtual account Bank BRI, Mandiri, BNI, BCA, Permata Bank, Maybank, BSI, Danamon, CIMB Niaga, BTPN, Bank Maspion, BTN, dan Pospay. Pembayaran juga dapat dilakukan melalui e-wallet linkAja, shopee pay, blu BCA digital, OVO, dan Dana. Dengan adanya beragam pilihan metode pembayaran ini, pengguna jasa akan lebih leluasa dalam melakukan pembayaran sesuai dengan bank atau e-wallet yang dimilikinya.