Indonesia memiliki potensi dalam cabang olahraga panjat tebing, seperti yang ditunjukkan oleh Veddriq Leonardo yang memenangkan medali emas Olimpiade Paris 2024 dalam nomor speed. Harapannya, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumatera Utara tahun 2024, akan muncul atlet-atlet masa depan Indonesia.
Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI wilayah Aceh, Mayjen TNI Purn Andrie Tardiwan Utama Soetarno berharap bahwa venue Panjat Tebing di kompleks Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya akan tetap bermanfaat setelah PON XXI.
“Venue pertandingan ini sudah bagus, semoga setelah PON XXI Aceh-Sumut 2024 bisa digunakan untuk melatih atlet-atlet berprestasi,” katanya.
Andrie merasa bangga dengan antusiasme masyarakat yang begitu besar dalam menyaksikan pertandingan panjat tebing. “Masyarakat sangat senang mendukung atlet dan menunjukkan performa terbaik. Ini mencerminkan semangat Bersatu Kita Juara,” tambahnya setelah hadir pada sore tanggal 6 September 2024.
Pada saat yang sama, Penjabat Gubernur Aceh, Dr. Safrizal ZA, M.Si., menyatakan bahwa Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Aceh siap untuk menyelenggarakan acara berskala nasional dan internasional setelah PON XXI. Dia meminta Ketua Umum FPTI, Yenny Wahid, untuk mengadakan acara di Aceh setelah PON berlangsung.
“Ibu Ketua, mari jadwalkan acara nasional dan internasional untuk panjat tebing di Aceh. Kami siap menjadi tuan rumah yang terbaik bagi atlet Indonesia,” kata Safrizal.
Safrizal menegaskan bahwa Aceh kini memiliki fasilitas berstandar internasional yang mampu menyelenggarakan berbagai acara berkualitas lainnya.
“Olahraga panjat tebing telah meraih keberhasilan baik di tingkat nasional maupun internasional. Aceh telah memiliki fasilitas internasional yang memadai,” kata Safrizal.
Sementara itu, Ketua Umum FPTI, Yenny Wahid, menyebutkan bahwa olahraga panjat tebing saat ini mendapat perhatian dan apresiasi yang besar dari masyarakat setelah prestasi di Olimpiade Paris.
Yenny mengatakan bahwa sebelum menjadi juara Olimpiade, Veddriq juga berkompetisi di PON. Oleh karena itu, PON memiliki peran yang penting dalam mempersiapkan atlet. “Kompetisi seperti PON ini harus terus diadakan agar kemampuan atlet terus diasah,” ujarnya.
Yenny berharap, seperti Veddriq, juara olimpiade berikutnya bahkan bisa lahir dari PON XXI Aceh-Sumut. “Dari Aceh, kita akan mencetak juara yang suatu hari nanti akan meraih medali di Olimpiade,” katanya.