Penggemar musik indie Indonesia pasti sudah tidak asing lagi dengan lagu “Malaikat” dari grup musik Themilo yang pertama kali dirilis pada tahun 2003 dalam album ‘Let Me Begin’. Kini, lagu ikonis tersebut hadir kembali dengan aransemen yang lebih segar dan modern, memberikan nuansa berbeda yang diharapkan dapat merangkul penggemar musik tanah air dari generasi lama hingga baru. Bersama dengan penggantian personil, Sandi Mardiansyah sebagai keyboardist menggantikan posisi Unyil, juga memberikan keberanian baru dalam musik mereka, menjadikan proyek ini semakin menarik. Ajie Gergaji, vokalis Themilo, menyambut proyek ini dengan penuh antusiasme, mengungkapkan bahwa kehadiran Sandi Mardiansyah membawa warna baru dan energi yang berbeda dalam musik mereka. Mereka berharap lagu ini tidak hanya akan mengobati kerinduan penggemar lama, tetapi juga mampu menarik perhatian generasi muda. “Malaikat” akan segera tersedia di berbagai platform musik digital mulai tanggal 4 April 2025, memungkinkan pendengar untuk merasakan nostalgia dengan sentuhan yang lebih segar. Band yang terinspirasi oleh anjing peliharaan Mickey Mouse ini, Themilo, telah menelurkan banyak karya musik dengan nuansa shoegaze yang melankolis. Dengan perjalanan karier yang panjang, mereka berhasil kembali ke panggung musik dengan lagu-lagu baru yang tetap mempertahankan identitas musik mereka. Kembalinya “Malaikat” dalam versi baru bukan hanya sekedar nostalgia, tetapi juga sebagai tanda kebangkitan Themilo dengan semangat yang lebih dinamis, sembari berusaha memperluas basis pendengar mereka. Dengan sentuhan produksi modern dan kolaborasi personel baru, Themilo berharap dapat terus relevan di industri musik yang terus berubah. Bagi penggemar setia, lagu ini adalah pengingat akan kejayaan mereka di era 2000-an, sementara bagi pendatang baru, ini adalah kesempatan untuk menjelajahi musik indie Indonesia yang kaya akan cerita dan emosi. Jadi, jangan lewatkan untuk mendengarkan “Malaikat” dari Themilo yang akan dirilis pada 4 April mendatang, karena kualitas musik yang baik selalu akan abadi.